The Uniq One

Simple
Uniq
Comfortable

Not huge
Not luxurious but uniq

Like a cubic
Such as the Ka'bah

One point of view that my eyes could not move on was the front view - the side which is near the "imam position".

Like a square door wide open seeing the beauty of nature...

Gaze at it - feel like you get a closer with The Creator..

The Sky
The Mountain
The Pine Trees
The Stone with the Carving of Allah
The Water with its reflection
Such a Perfect Scenery

They seem doing dzikir together with you
They doing dzikir and tasbih with their own styles.

May see those of all inside this building.
Only one word that remind..

Allah...
Alhamdulillah...
For these two of eyes which still can be gaze at your creations.

الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ  وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ ۚ  رَبَّنَا مَا  خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًا  ۚ  سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

"Who remember Allah while standing or sitting or [lying] on their sides and give thought to the creation of the heavens and the earth, [saying], "Our Lord, You did not create this aimlessly; exalted are You [above such a thing]; then protect us from the punishment of the Fire."

(QS. Ali 'Imran 3 : 191)


🌸Al Irsyad Satya Mosque - Kota Baru Parahyangan, Bandung🌸

Happy Islamic New Year 1439 H

Marhaban Ya Muharram 1439 H

Daun Pucuk Ubi - Daun Singkong

One mouth. Two ears.
Means that we supposed to be a good listener than only being a much talker.

Me : Dari Padang ke Jakarta bawa oleh olehnya daun singkong ? Di Jakarta kan ada banyak ? Kenapa nenek pengennya yang dari Padang ?

Nenek Devin : Dari Padang itu, daun singkongnya manis manis. Kecil kecil. Kalau yang ada di sini tegang-tegang. Ga manis. Agak pahit. Tua.

Nenek Devin: Daun singkong (pucuk ubi), enak dimasak gulai. Buat gulai pun kalau mau kental banyakin santennya. Tapi santen yang ga pake kemiri ya.
Bahkan kalau di sini karena daun pucuk ubinya agak keras ada beberapa yang pake "pelembut tulang". Maksa gitu supaya pucuk ubinya lembut.

Me : Kalau pake maksa gitu ga enak donk nek. Terus emang ada santen yang pake kemiri ?

Nenek Devin : Iya ga enak. Ga bagus lagi.
Kalau beli bumbu gulai di pasar tradisional, ada beberapa pedagang yang nyediain bumbunya dicampur sama kemiri. Bumbu gulai pake kemiri itu kalau dimasak, rasa kemirinya berasa di tenggorokan.
Ga nikmat makannya.
Kebanyakan kenapa ada yang masak gulai campur kemiri ? Supaya kuah gulainya kental dan hemat dalam pemakaian kelapa.
Tapi kalau nenek ga suka pake kemiri.

Tante Linda : Beli daun pucuk ubi satu ikatnya Rp.2000 di Pasar Alai Padang. Kalau di Pasar Raya Padang Rp.6000.

Mama : Kalau gitu beli aja bibitnya yang ada di Padang tanam di sini.

Nenek Devin : Bukan karena bibitnya tapi karena tanahnya. Tanah yang ada di Padang masih subur subur. Tanah yang ada di Jakarta sudah banyak dibuat untuk pembangunan. Jadi kalau nanam daun singkong di sini hasilnya ya gitu...meski bibitnya bagus tapi tanahnya ga bagus hasilnya ga sempurna.

Kesimpulan
🍃Bibit tanaman dan tanah merupakan satu kesatuan yang tidak bisa terpisahkan jika hasilnya ingin sempurna.

🍃Gulai pucuk ubi merupakan salah satu gulai favorit orang Minang.

🍃Daun pucuk ubi dari Padang lebih enak untuk dimakan.

Biidznillah

Yang penting jadi orang yang berkah rizkinya
Kaya hati
Kaya amal
Kaya kebaikan
Yang paling penting cukup
Bukan kaya harta

Buat sekolah cukup
Buat beli rumah cukup
Buat ke Mekkah cukup

Kekayaan itu milik Allah
Semuanya hanya titipan Allah
Prinsip tukang parkir, walau banyak mobil tidak sombong, walau sering ganti-ganti tidak takabur

Haji itu pasti berihram
Oleh-oleh yang paling baik setelah berhaji adalah semakin bertambah keimanannya kepada Allah

Liat bermacam bahasa
Warna dan bentuk tubuh kulit yang bemacam-macam
Ingat Allah

Banyak perbedaan cabang di dalam Islam. Kita tidak tahu kedudukan orang itu di sisi Allah.
Ambil hikmahnya.

Di balik ilmu yg terbatas namun akhlaknya luar biasa.
Tidak bisa menilai seseorang hanya pada pertemuan yang terbatas.

3 hal untuk menilai akhlak seseorang.
1. Safar (perjalanan jauh)
2. Bisnis / berniaga
3. Amanah

Mata ke makhluk. Hati ke Allah.
Yang sering "error" itu yang kurang zikirnya.

Amarah ciptaan Allah. Kalau sibuk berzikir maka Allah redam amarahnya.

Allah Maha Tahu siapa yang banyak zikir.

Ihram melepas atribut duniawi.
Laki laki hanya menggunakan 2 lembar kain ihram. Dilarang bercukur memakai wangi wangian.
Wanita dilarang berdandan.
Ihram mengajarkan kita sibuk dengan penilaian Allah.

Jangan diperbudak oleh penilaian orang. Jangan diatur oleh penilaian orang lain.

Jika ingin haji banyak zikir. Semoga Allah mengundang untuk pergi haji.

Siti Hajar  (Shofa - Marwa (7x) )
Yakin ke Allah serta sempurnakan ikhtiar.
Sempurnanya ikhtiar jangan sampai mengurangi sandarannya ke Allah

Pergi itu bukan masalah ada atau tidak ada
Tapi masalah Allah mentakdirkannya jadi atau tidak

Tidak ada kebaikan yang sia-sia
Tidak ada keyakinan yang diabaikan

Karunia Allah tidak tergantung dengan harta yang dimiliki
Yang penting niat
Sempurnakan dengan ikhtiar

Misal : Ya Allah.. takdirnya sekarang jadi pembantu undang saya ke tanah suci

Hanya Engkau yang menguasai takdir
Jika Allah beri kebaikan tidak ada yg bisa menolak

Banyak jalan yang penting yakin dengan janjiNya Allah.

Jangan bersandar pada omongan manusia.
Kebaikan
Nikmat
Musibah
Hadir hanya karena izin Allah
Biidznillah

اِنَّمَاۤ  اَمْرُهٗۤ اِذَاۤ اَرَادَ شَیْئًـا اَنْ يَّقُوْلَ لَهٗ كُنْ فَيَكُوْنُ



Allah SWT berfirman:

وَاِنْ يَّمْسَسْكَ اللّٰهُ بِضُرٍّ فَلَا كَاشِفَ لَهٗۤ اِلَّا هُوَ  ۚ  وَاِنْ يُّرِدْكَ بِخَيْرٍ فَلَا رَآدَّ لِفَضْلِهٖ  ۗ  يُصِيْبُ بِهٖ مَنْ يَّشَآءُ مِنْ عِبَادِهٖ  ۗ  وَهُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

"Dan jika Allah menimpakan suatu bencana kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tidak ada yang dapat menolak karunia-Nya. Dia memberikan kebaikan kepada siapa saja yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya. Dia Maha Pengampun, Maha Penyayang."
(QS. Yunus 10: Ayat 107)


Sempurnakan ikhtiar
Sempurnakan doa
Mulai sering ke masjid
Niatkan semoga Allah undang ke Baitullah


@Aa Gym - Istiqlal
@Picture - nationalgeographic - educationmosquedoha

Iman

Berapa harga iman?
Mahal !

Bagaimana cara meningkatkannya ?
Banyaklah menyebut Laila ha illallah
Tancapkan di dalam hati

Sebut sebanyak-banyaknya
Tidak istiqomah krn tdk sering menyebut nama Allah...
Liat siapapun katakan La Ila ha illallah

Hari-hari kita menyebut kebesaran Allah disitulah iman kita naik.
Hari hari kt memuji manusia disitulah iman kita turun.

Pemain selancar sangat senang dengan ombak yang besar. Semakin besar ombak semakin nikmat beselencar.

Orang beriman itu semakin besar masalah semakin dekat dengan Allah.
Seperti Nabi Ibrahim yg api semakin besar untuk membakarnya semakin tenang hatinya.

Bapaknya Tauhid : Nabi Ibrahim.

"Hai api jadilah dingin". Api menyambut nabi Ibrahim seperti ibu yg memeluk anaknya.
Tak sehelai rambutpun yg terbakar.

Bintang
Bulan
Matahari
Berhala
Namrud
Malaikat Jibril
Api
(Semuanya dinafikkan oleh Nabi Ibrahim).

Api tak bisa membakar tanpa izin Allah.
Laila ha illallah

Perbaiki lisan (cara bicara).
Libatkan nama Allah kapanpun.
Hanya Allah yg berkuasa atas segalanya.
Yg memuliakan yg menghinakan.
Yg mempertemukan yg memisahkan
Yg menghidupkan yg mematikan
Allah.
Laila ha illallah.

Selain Allah tak bisa apa-apa
Selain tanpa izin Allah tak bisa terjadi
Apa saja yg dikehendaki Allah terjadi
Allah mampu menghinakan
Allah mampu memuliakan
Allah mampu mengkayakan yg miskin tanpa harus mengkayaknnya
Allah mampu memiskinkan yg kaya tanpa harus memiskinkan hartanya
La ila ha illallah

Dapati Allah maka bisa dapatkan segala galanya
Tak masalah hilang pangkat jgn sampai kehilangan Allah.

Siapa yg mengenal Allah maka ia cinta
Ia cinta maka ia takut
Org yg takut maka ia merapat
Kalau ia sudah takut maka ia akan taat kpd Allah.

Kita didudukkan oleh Allah.
Kita ada atau tidak ada atas seizin Allah.
Syurga dan neraka pun diada dan ditiadakan oleh Allah.

Allah itu ada meskipun kata ada itu tidak ada.
Allah itu ada sebelum ada kata kata itu ada.
Allah tetap ada setelah kata kata ada itu sudah tdk ada lagi.

Kita dijalankan oleh Allah.
Allah kasih kita mampu untuk berjalan. Ketika kita yakin maka amalnya benar.
Yang menjalankn amal berdasarkan Sunnah Nabi.

Sunnah ada 18.000 jenisnya. Tidak ada yang dapat menjalankannya 100%. 
Sunnah nabi banyak.
Amalkan semampunya.
Yang tak mampu diamalkan kita istighfar.

Islam itu luas. Maka terlalu luas untuk disempitkan.

Islam itu Rahmatan lil alamin. Islam itu dalam. Tidak ada yang lebih dalam dari Islam. Sehingga Islam terlalu dalam jika untuk didangkalkan.

Semakin luas ilmu seseorang semakin sedikit ia menyalahkan orang.
Orang yang tinggi ilmunya mudah ia menerima perbedaan.
(Buya Hamka)

Nabi Yusuf Nabi yang wajahnya terindah. Tapi wajah Rasulullah SAW lebih indah dari Nabi Yusuf. Ketampanan Rasulullah SAW lebih tampan dari Nabi Yusuf.  Dan tampannya Rasulullah terselimuti oleh kewibawaan.

Sebenarnya niqab bukanlah hijab wanita yang paling tinggi. Hijab wanita yang paling tinggi itu adalah kamar tidurnya yang dilapisi oleh dinding-dinding kamarnya.

Sunnah itu adalah bukti cinta. Siapa yg menghidupkan sunnahku maka ia mencintaiku. Siapa yg mencintaiku maka akan masuk syurgaNya Allah.

Sekurus kurusnya ikan, ada dagingnya, segemuk gemuknya ikan pasti ada tulangnya. Ambil yg baik buang yg buruk. Maknanya, mempelajari sesuatu sebanyak mungkin itu baik jangan hanya difokuskan pada satu guru saja. Selagi yang disampaikan mengajak kepada Allah, Al-Quran dan Rasulnya . Jangan liat dari siapa tapi liat apa yg dibicarakan. Sampaikan walau satu ayat.

Sunnah yg paling dicintai oleh Allah adalah Sholat Wajib jamaah 5 waktu di masjid (bagi laki laki). Terutama Subuh dan Isya. 2 waktu ini adalah terberat bagi orang munafik.

Cintai ulama. Orang yg suka mengghibah ulama bahaya. Maka dg ilmu. Ilmu itu mengalir dari tempat yg tinggi ke rendah. Orang yg tinggi hati akan sulit menerima ilmu.

Terus belajar, sampai akhir hayat.
Orang yg sombong karena ilmu, Allah akan kumpulkan dengan iblis di neraka.
Merasa lebih baik dari Nabi Adam.

Mulia itu karena akhlak.
Tidak ada iman tanpa akhlak.
Tidak ada ilmu tanpa akhlak.
Akhlak di atas segalanya.

-Derry Sulaiman#DSAS-Istiqlal

Unstoppable - Rainbow

Of course you are, but there is a difference
between being ready and being ready to do it well...

Thats why we train everyday
Thats all we've been doing

And then you'll be ready when you can answer the question..
"Why do you dance"?

"I've answered it!
Its my dream.
Why do you dance ?
I dance because my mother makes me.
(The first girl)

"Because its always been a part of my life
It was there with my mom when i was a baby and its here now
Thanks to Odette..it allows me to live to be my self..."
(The second girl)

Are you ready ? Then dance from your heart...

3 M

Terkadang lupa mensyukuri apa yang sudah ada.

Padahal sebenarnya syukur itu mudah. Tips untuk memulai syukur yaitu dengan 3 M :

1.Mulai dari diri sendiri
2.Mulai dari sekarang
3.Mulai dari hal yg kecil.

Niat untuk menghafal AlQuran. One day one ayat tidak masalah yang penting istiqomah dalam menjalankannya.

Kenapa bisa gagal istiqomah dalam hal-hal yang kecil ?
Karena bisa jadi ada ketamakan dalam diri.

Ingin meminta lebih tapi lupa mensyukuri apa yang ada. Sesungguhnya Allah mencintai amal. Amal yang sedikit tapi terus menerus.
Di sini terdapat pengulangan kebaikan.

Sama dengan halnya kehidupan. Hidup ini penuh dengan pengulangan. Dari pagi menuju malam lalu pagi lagi.
Zuhur kembali lagi ke zuhur
Ashar kembali lagi ke ashar
Pergi ke kantor kemudian pulang lagi.
Senin ke Minggu kemudian Senin lagi.

Lakukan pengulangan yg dilakukan lebih baik sedikit saja. Contoh salam ke rumah.

Wara' (menjaga diri) : kokoh agama
Tamak : rusak agama

Mencari dengan kemuliaan.
Ia yakin apa yg ad di sisi Allah lebih baik.
Ia yakin dengan janji janji Allah.
Apa yang ada di sisi Allah. Kekal.

Qanaah itu selalu merasa cukup dengan apa yg ada saat in. Mensyukuri apa yg ada. Ini menjadi sumber membuka kenikmatan Allah yg lain.

Maha benar Allah dengan segala firmanNya.

-Ustadz Hari Sanusi - Masjid Daarut Tauhid - Cipaku

Prinsip pengeluaran by Ustad Yusuf Mansyur

Prinsip pengeluaran :

1.Tdk ada pengeluaran yg ada hanya shodaqoh.
Ex : biayain kul adek, ongkos gojek, beli nasi, beli yg lain lain....saya mo beli  kerudungnya biar dia seneng, buat dia happy. Ini shodaqoh.

Kenapa isi pulsa ?
Supaya kalau punya paket data saya bisa ajakin ikut pengajian, dll. Ngapain ke pasar. Beli sesuatu (sayur, ikan, dll). Its order from my parent.


2.Tidak ada pengeluaran yg mahal semuanya murah karena pake ilmu shodaqoh.

Kenapa beli rumah ?

Kenapa mo punya rumah besar ? Selain untuk keluarga, kalau rumahnya besar supaya bisa ngadain pengajian tiap minggunya plus undang anak yatim dan tetangga (akhirat dream). Terus kalau ada yg lagi musafir bisa jadi tempat singgah buat mereka yg transit (akhirat dream).
Rumah bukan buat saya sendiri.

Allah SWT berfirman:

مَنْ جَآءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهٗ عَشْرُ اَمْثَالِهَا   ۚ  وَمَنْ جَآءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزٰٓى اِلَّا مِثْلَهَا وَهُمْ لَا يُظْلَمُوْنَ

"Barang siapa berbuat kebaikan mendapat balasan sepuluh kali lipat amalnya. Dan barang siapa berbuat kejahatan dibalas seimbang dengan kejahatannya. Mereka sedikit pun tidak dirugikan (dizalimi)."
(QS. Al-An'am 6: Ayat 160)

Zaman dulu onta merah. Pengen beli ini itu untuk kemaslahatan umat. Untuk orang tua. Kalau kamu punya dream, it is not for you but for your mother. For make her happy. This is not "dunia dream". But also akhirat dream.

Di urusan sedekah.
Let Allah works for you.

Kata Allah, I will take up everything for you.(with tahajud, with ngaji, atau dengan yang Allah senangi).

3.Bisa ga bayar bahkan dapet duit. Ketika pengeluaran untuk ibadah.

"Apa saja yang sering disebut.
Maka akan mendekat.
Makin sering disebut makin mendekat."

More you talk your dream. Makin closer.
Biarkan mereka dengan persepsi mereka.

Sering menyebut  nama Allah maka Allah akan semakin deket.
Sering menyebut nama Rasulullah SAW, maka Rasulullah semakin dekat.

Semakin sering disebut semakin dekat..

Repeated ayat about haji dan umroh.

Awal juz 2 sampai 158 "QS Al Baqarah"
(Ayat 142-158)

🍃Pengajian Bulanan Istiqlal (Agustus)

Kebaikan Pada Seseorang

Ketika Allah ingin memberikan kebaikan pada seseorang. Allah akan memberikan pemahaman agama yang baik baginya.

Ketika seseorang diberikan banyaknya harta, posisi dan kedudukan yang tinggi namun pemahaman agamanya tidak meningkat, belum mengerti tuntunan, mana yang salah dan benar dalam agama maka berarti Allah belum memberikan dia kebaikan. 

Saat Allah ingin memberikan kebaikan pada seseorang bukan dunia yang Allah berikan, tapi dibimbing dia untuk paham akan ajaran agama.

Maka nikmati setiap kebaikan yang sudah Allah berikan. Tidak semua orang mendapatkan kesempatan dimana Allah memberikan kebaikan padanya.

Ikut taklim pun belum tentu semuanya baik. Kalau ikut ngaji tambah wawasan tapi tidak tambah keyakinan dan pemahaman kepada Allah. Tidak membuat diri menjadi dekat kepada Allah. Bisa jadi ukuran taklimnya belum baik buat dirinya.

Dalam hal keseharian, bekerja, didepannya sedang ada proyek milliaran, denger azan karena lebih mementingkan proyek daripada panggilan Allah ternyata lebih mendahulukan finishing proyek.

Aku kan kerja (proyek) ibadah? Ketemu client. Milliaran lagi.

Niatnya ibadah...tapi kalau saat azan tidak menyegerakan menghadap Allah. Untuk siapa ibadah (proyek) yang kamu lakukan itu ?

Di sini letak ujiannya.
Di sini letak kesungguhan hati dan niat melakukan sesuatu itu karena Allah atau tidak.
Flashback "innasholati wanusuki wamahyaya wamamati lillahirabbil alamin"...

"Sesungguhnya ibadahku, hidup dan matiku hanya untuk Allah". Ini yang sering kita baca di dalam setiap sholat.

Allah dulu Allah lagi Allah terus...

Atau Allah dulu, ada proyek, denger azan nanti dulu ?

Padahal sebelum ada proyek, mintanya ke Allah supaya dikasih proyek. Setelah Allah kasih proyek lupa pada haknya Allah. Lupa untuk mendahulukan Allah.

Jangan heran ketika meminta, Allah keep dulu apa yang kita inginkan. Karena sholatpun sering menunda-nunda. Panggilan Allah ditunda tunda. Ntar lagi..ntar lagi jadinya zuhur jam 2.

Terus ketika lagi ada masalah.
Dimana Allah ?
Allah ga kemana mana kok..
Allah selalu ada. Dekat sekali. Kita aja yang sering lupa. Khilaf. Karena maksiat dan kelalaian yang kita perbuat. Sehingga pertolongan Allah itu terasa jauh, padahal ada...jika kita memahami "God Sign" (sinyal sinyal yang Allah beri)...


Maka ketika hal ini terjadi.
Lihat dan instropeksi diri aku sudah melakukan dosa apa ?
Hal apa yang aku lalaikan ?
Hal apa yang dulu sering aku istiqamah menjalankannya sekarang tidak pernah aku kerjakan ?
Sesibuk apakah diriku terhadap urusan dunia sehingga melalaikan urusan akhiratku?
Amalan apa yang musti aku perbaiki dan aku tingkatkan kembali ?
Aku ingin istiqamah dalam hal ini..

Nasehat ulama, Bukankah ketika mengejar akhirat maka dunia akan mengikuti ?

Di saat nafsumu menggebu. Lakukan kebalikannya sehingga Allah ridho.

Di setiap kebaikan akan ada godaan kejahatan.
Di setiap kebaikan akan ada godaannya dan tantangannya. Untuk menguji kesungguhan dan azam kita dalam hal kebaikan.

Sungguh sungguh tidak ?
Azamnya kuat atau tidak ? Atau masih setengah setengah ?

Berarti kalau belum kuat banget niatnya Allah pasti uji terus...

Tetapi yang namanya ujian...bismillah...jalani..pasang tekad yang kuat. Gantungkan semuanya pada Allah. Nanti juga pasti terlewati.
Badai pasti berlalu.
Habis gelap terbitlah terang.
Di atas langit masih ada langit.

"Allah I know you can do everything for me".
"Everything is possible with You".
Because You are the Most Powerful.

Tipsnya mendoakan dan minta didoakan.

(from Ust Adi Hidayat and Ust Yusuf Mansyur)

Sebuah Pernikahan

Pernikahan yg barakah itu.

Bismillah
"Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir."
(QS. Ar-Rum 30:21)

Tiga kunci kebahagiaan seorang laki-laki, kata Rasulullah SAW, menunjukkan adalah istri shalihah yang jika dipandang membuatmu semakin sayang dan jika kamu pergi membuatmu merasa aman, dia bisa menjaga kehormatan dirinya dan hartamu ; kendaraan yang baik yang bisa mengantar ke mana kamu pergi ; dan rumah yang damai yang penuh kasih sayang.

Tiga perkara yang membuatnya sengsara adalah istri yang tidak membuatmu bahagia jika dipandang dan tidak bisa menjaga lidahnya juga tidak membuatmu merasa aman jika kamu pergi karena tidak bisa menjaga kehormatan diri dan hartamu ; kendaraan rusak yang jika dipakai hanya membuatmu lelah namun jika ditinggalkan tidak bisa mengantar kamu pergi ; dan rumah yang sempit yang tidak kamu temukan kedamaian di dalamnya.

Ada pernikahan yg penuh barakah. Ada pernikahan yg sedikit kebarakahannya. Dan yang paling menakutkan adalah pernikahan yang tidak pernah ada kebarakahan di dalamnya.

Rasulullah SAW  menunjukkan,
" Barangsiapa yang menikahkan putrinya karena silau akan kekayaan laki laki itu meskipun buruk akhlaknya, maka tidak pernah pernikahan itu akan dibarakahiNya."

"Sesungguhnya, "kata Rasulullah SAW, termasuk dari keberuntungan perempuan adalah mudah lamarannya, ringan mas kawinnya dan subur rahimnya".(HR Ahmad).

"Seorang wanita yang penuh barakah dan mendapat anugrah Allah adalah yang maharnya murah, mudah menikahinya dan akhlaknya baik. Namun sebaliknya, wanita yang celaka adalah yang mahal maharnya, sulit menikahinya dan buruk akhlaknya."

Pada sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ath-Thabrani dari Anas r.a, " Rasulullah SAW bersabda, "Orang yang menikahi wanita karena kedudukannya, Allah hanya akan menambahinya kehinaan, yang menikahinya karena kekayaannya, Allah hanya akan memberinya kefakiran, yang menikahinya karena nama besar keturunannya Allah justru akan menambahinya kerendahan. Namun, laki laki yang menikahi wanita hanya karena menjaga pandangan mata dan memelihara nafsunya atau untuk mempererat hubungan kasih-sayang (silarurrahim), maka Allah akan membarakahi laki laki itu dan memberi kebarakahan yang sama pada wanita itu sepanjang ikatan pernikahannya. "

Mahar bukanlah harga atas diri seorang wanita. Wanita tidak menjual dirinya dengan mahar. Namun ia membuktikan kebenaran kesungguhan, cinta dan kasih sayang laki laki yang bermaksud kepadanya dengan mahar.

Belum pernah aku mendengar mahar yang lebih mulia daripada mahar Ummu Sulaim. Ia hidup rukun bersamanya dan melahirkan anak. Maharnya Ummu Sulaim adalah keislamannya Abu Thalhah. Dari kisah Ummu Sulaim dapat disimpulkan bahwa mahar dapat menjadi dakwah. Mahar menjadi pengikat kasih sayang sekaligus untuk syiar Islam.

Fatimah Az Zahra seorang Ummu Abiha (ibu yang melahirkan ayahnya) karena besarnya penghormatan dan kebaktian Az Zahra kepada Rasulullah SAW. Dari rahimnya lahir anak anak yang penuh kemuliaan. Hasan, Husain dan Zainab.

Anak anak yang mulia bisa lahir dari pernikahan yang barakah. Pernikahan yang diridhoi Allah. Didikan ibu yang penuh dengan keteguhan yang mengagumkan.

Nabi pernah melihat Fathimah sedang menggiling dengan kedua tangannya sambil menyusui anaknya. Maka mengalirlah air mata Rasulullah. "Engkau menyegerakan kepahitan dunia untuk kemanisan akhirat".

Ali putra Abi Thalib menjual baju besi untuk membayar maharnya. Konon, baju besi itu dibeli oleh Ustman bin Affan seharga 400 dirham yang kemudian menghadiahkan kembali kepada Ali. Yang dilakukan setelah memperoleh hasil penjualan baju besi yaitu ia menyerahkan uang itu kepada Rasulullah SAW. Nabi memberikan uang itu kepada Asma untuk membeli wewangian, sebagian kepada Ummu Salamah untuk makanan, sebagian kepada tiga orang sahabat, yaitu Ammar, Abu Bakar dan Bilal. Ketiga sahabat ini membelanjakan uang untuk membeli perlengkapan dan perabot rumah tangga Fathimah Az Zahra. Perabot rumah tangga yang sederhana. Inilah mahar Fathimah Az Zahra yang penuh barakah.

🍃Berapa Ukuran Mahar ?
Suatu ketika, seorang wanita datang kepada Rasulullah SAW.  " Ya Rasulullah, sesungguhnya aku telah merelakan diri untuk Engkau nikahi."

Wanita itu berdiri lama. Kemudian seorang lelaki berdiri dan mengatakan, " Ya Rasulullah nikahkanlah ia denganku, jika Engkau tidak berkenan menikahinya".

Kata Rasulullah
"Apa kamu punya sesuatu untuk memberinya mahar" ?

" Aku tidak punya apa apa selain kainku ini".

"Jika kamu berikan kainmu itu, Engkau tidak punya kain lagi. Carilah sesuatu untuk diberikan kepadaNya."

"Aku tidak menemukan apapun".

"Carilah sesuatu meskipun hanya sebuah cincin besi". (Muttafaq'alaih).

Bahkan pada riwayat lain.
"Apakah kamu menerima pernikahanmu (Fuzarah) dengan mahar sepasang terompah ?"

Ia menjawab "Ya saya terima".
Rasulullah menyetujui pernikahan itu. Hadits riwayat Abu Daud dan Tirmidzi dari Amir bin Rabi'ah.

Pada mahar yang ringan, ada kepercayaan tentang ketulusan cinta istri. Ada kesediaan istri untuk berjuang bersama-sama. Ketika Ummu Sulaim hanya meminta keislaman Abu Thalha. Maknanya ada sesuatu yang lebih besar dari kepentingan diri sendiri. Yaitu misi keselamatan bagi keduanya dunia akhirat.

Dibalik ringannya mahar ada kekayaan jiwa.
"Bukanlah kekayaan itu dengan banyaknya harta, tetapi kekayaan adalah kaya akan jiwa".
(Muttafaqun Alaih)

"Mintalah fatwa pada hatimu. Kebaikan itu adalah apa apa yang tenteram jiwa padanya dan tenteram pula dalam hati. Dosa itu apa apa yang syak dalam jiwa dan ragu ragu dalam hati, walaupun orang orang memberi fatwa padamu dan mereka membenarkannya (HR Ahmad).

🍃Resume book - Kado Pernikahan untuk Istriku - Mohammad Fauzil Adhim🍃